Pameran Flona Synergreen 2018


Halo sobat planters

Hahaha ((sobat planters))

Kayak orang yang biasa berkecimpung di dunia menanam dan berkebun aja, tapi ya udahlah, ya … karena ini blog aing kumaha aing weh.

Jadi, sudahkah kamu ke pameran Flona 2018?

Belum?
Gak tau apa itu pameran Flona?

Itu adalah pameran flora dan fauna yang diselenggarakan oleh Dinas Kehutanan Provinsi DKI Jakarta dengan tema “Flona Synergreen 2018”, Synergreen itu Synergy Energy Greenery, sounds cool and rhyme, eh? Tapi saya masih bertanya-tanya, sih, apa gak ada istilah dengan bahasa Indonesia yang keren untuk dijadikan tema, ya?
Oh, iya, tempat pamerannya ada di Lapangan Banteng yang sudah direvitalisasi dan sudah jadi lebih estetik itu. Pamerannya berlangsung selama sebulan, mulai dari tanggal 10 Agustus 2018 sampai tanggal 10 September 2018. Jadi yang belum sempat  datang masih ada waktu dua minggu lagi, nih.


Kenapa mesti datang ke pameran Flona 2018?
Satu, masuknya gratis.

Dua, tempatnya strategis, gampang banget dituju dengan kendaraan umum maupun pribadi.

Tiga, banyak area yang bagus buat foto-foto. Penting, kan, nih, buat yang suka unggah foto OOTD dengan caption mengutip kata-kata bijak ke instagram.

Empat, banyak tanaman. Yah, namanya juga pameran flora, ya. Ini surga banget buat yang memang suka menanam dan berkebun, di sana ada yang jual peralatan berkebun gitu kayak pot-pot yang lucu-lucu nan estetik dalam berbagai ukuran, ada banyak tanaman hias, hydroponik, buah, pohon-pohon yang kayaknya agak susah ditemui di sekitaran Jakarta, ada banyak mini sukulen dan kaktus yang imut-imut banget. Pokoknya bisa borong semua yang kamu suka.

Lima, udah datang aja, biar menikmati sendiri pamerannya. Tapi datangnya jangan sendiri, ajak temen-temennya atuh biar seru.

Datang ke pameran Flona ini bagi saya sangat menyegarkan setelah penat dengan rutinitas sehari-hari, karena tempatnya sudah ditata sedemikian rupa jadi terlihat cantik, sejuk, dan nyaman banget. Oh, yang bikin nyaman sepertinya orang yang menemani saya, hehe. Tapi serius bakal betah, anggap aja lagi jalan-jalan di kebun belakang rumah. 

Tempatnya cocok buat menghabiskan waktu bersama keluarga, di sana ada area rerumputan yang teduh dan bisa buat piknik gitu, apalagi banyak juga yang jual makanan dan buah-buahan. Ada banyak tempat untuk duduk, jadi kalau udah capek jalan gak usah bingung mau duduk di mana. Ada area untuk tempat bermain anak-anak kecil juga.




Areanya lumayan luas ada rumah-rumah dan bangunan-bangunan yang lucu dan bagus gitu sebagai perwakilan tiap kotamadya di DKI Jakarta. Seperti rumah hobit yang lucu ini dipersembahkan oleh kotamadya Jakarta Utara.





di dalam rumah hobbit

di dalam rumah hobbit
Kalau dari Jakarta Pusat ada rumah panggung segitiga, jejeran angklung yang bisa dimainkan dan ada abang none yang mejeng.




Ada mading untuk menuliskan kesan dan pesan juga,


. . . dan lihat siapa yang berkomentar dan memanfaatkannya untuk promosi blog, hahaha










Pas lagi lihat-lihat kaktus-kaktus yang imut ini gak sengaja ketemu sama Uchi, awalnya dia merasa terganggu ada orang yang ngeliatin dia terus, ketika dipanggil baru dia mengenali saya. Ternyata Uchi dan adiknya yang memang suka ngoleksi tanaman hias ini rutin datang ke pameran Flona, saya malah baru tau kalau ada pameran seperti Flona di tahun ini. 

Pamerannya benar-benar memberi hiburan tersendiri kepada masyarakat, gak hanya terbatas pada mereka yang memang suka berkebun dan sedang mencari tanaman, tapi semua yang datang terlihat menikmati. Terlebih anak-anak kecil yang bisa lari ke sana ke mari bermain dengan teman-temannya. Andai ada banyak taman dan ruang terbuka yang nyaman seperti ini di Jakarta, jadi warganya kalau mau piknik gak perlu jauh-jauh ke luar kota, karena piknik di kotanya sendiri aja sudah bikin bahagia dan gak perlu mengeluarkan ongkos berlebih.

Oh, ya, sorenya sempatkan juga untuk duduk-duduk santai di dekat patung pembebasan Irian Barat menikmati senja dan menunggu air mancur warna-warni.


Komentar

  1. Wahahaha... itu orang gak sadar apa kalo madingnya gak bisa diklik. Ngapain ngasi link. Oh, mungkin dia panglink, karena pas ke sana dia juga ama seseorang yg membuat pikirannya susah berpalink.


    Anda sepertinya lupa buat menuju ke area Jakarta Timur yang ada jembatan pohon dengan gerbang melengkung yg instagramable juga. Ke area fauna yg ada jualan kelinci, sugarglider dan temen2nya juga tidak. Ya walo area yg jual faunanya kecil, dikit.

    Namun benar. Kalo mau pergi ke sana mending ama orang lain, jangan pergi sendirian aja. Karena ke sana buat refreshing, bukan buat ngegantiin jadi patung pembebasan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halaah...
      Wah, banyak area yang belum saya telusuri rupanya.

      Hapus
  2. Wisata yg syarat ilmu. Mo ngajak anak2, jauh dari jkt

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yah, jauh. Semoga di daerahnya nanti ada acara sejenis ini

      Hapus
  3. Lhakok nggak ada foto - foto "fauna-nya", Wi?

    *Oh, jadi sama si Haw?*
    *I See.....I See....*
    *opotokih?* Hahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Itu dia... Karena saya gak menelusuri sampai ke area fauna, hehe.

      Lha opo to yo? Haha

      Hapus
  4. Adem ya, kayak bukan di Jakarta. Masih sempet nih weekend ini ke sana...

    BalasHapus

Posting Komentar